Cara Herbal Mengobati Sesak Napas – Sesak napas merupakan kondisi yang mana terjadi kesulitan bernapas, berasa tidak nyaman. Pada kasus yang parah sesak napas dapat mengakibatkan korbannya pingsan bahkan meninggal dunia. Ada banyak sekali penyebab sesak napas, entah itu dari faktor internal tubuh ataupun dari faktor eksternal tubuh. Akan tetapi secara mekanis, sesak napas terjadi akibat dari kurangnya pasokan oksigen ke dalam tubuh, sehingga bagian-bagian tubuh yang berfungsi mengolah oksigen, seperti paru-paru, diafragma dan otot dinding dalam harus bekerja lebih keras agar tubuh tetap bernapas.
Bagi orang-orang yang menderita kondisi kesehatan tertentu, seperti asma atau paru-paru basah, sesak napas bisa terjadi sewaktu-waktu, kapan pun dan di mana pun. Meskipun tidak memiliki riwayat penyakit yang dapat menimbulkan sesak napas orang biasa juga dapat merasakan sesak napas ketika berada di tempat yang minim sirkulasi udara, tempat yang terlalu berdebu, kondisi cuaca yang terlalu panas, berada di daerah ketinggian dan lain sebagainya. Sesak napas haruslah memperoleh penanganan yang cepat dan tepat, salah ataupun telat dalam penanganan sesak napas dapat membahayakan korban.
Penyebab Sesak Napas
Terdapat banyak sekali faktor yang dapat menyebabkan sesak napas.
Sesak Napas Akut
Sesak napas akut adalah kondisi yang muncul secara tiba-tiba dan bisa menimbulkan kecemasan dan panik. Penyakit sesak napas akut bahkan dapat terjadi pada orang yang belum pernah sesak napas sekalipun. Kondisi ini memerlukan penanganan medis segera. Beberapa penyebab umum dari sesak napas akut meliputi serangan asma, serangan jantung, emboli paru (terbentuknya bekuan darah di paru-paru), pneumonia (infeksi pada paru-paru), dan pneumotoraks (kolapsnya paru-paru).
Sesak Napas Kronis
Sesak napas dikatakan kronis ketika sesak napas terlah berlangsung lebih dari dua minggi hingga satu bulan. Kondisi sesak napas kronis dapat menjadi indikasi adanya penyakit kronis yang mendasarinya. Penyebab yang umum termasuk penyakit paru obstruktif kronis (PPOK), asma yang tidak terkontrol, gagal jantung, fibrosis paru (terbentuknya jaringan parut pada paru-paru), serta anemia kronis.
Sesak Napas karena Aktivitas
Sesak napas yang terjadi selama atau setelah melakukan aktivitas fisik mungkin menunjukkan bahwa paru-paru atau jantung tidak berfungsi dengan optimal. Penyebab umum dari sesak napas karena aktivitas fisik tertentu ini sering dikaitkan dengan kondisi kesehatan jantung dan paru-paru, dan deconditioning fisik (kurangnya latihan atau kebugaran fisik). Untuk itu jangan malas berolahraga dan masukkan olahraga sebagai kegiatan wajib setidaknya 20 hingga 30 menit dalam sehari dan berikan satu hari untuk beristirahat.
Sesak Napas karena Posisi
Sesak napas yang terjadi dalam posisi tertentu, seperti saat berbaring, dikenal sebagai ortopnea, kondisi ini akan membaik ketika digunakan untuk duduk. Kondisi ini sering dikaitkan dengan masalah pada jantung atau paru-paru. Penyebab umumnya termasuk penyakit jantung kongestif, penyakit paru-paru, dan obesitas. Ada lagi kondisi sesak napas dipnea, yaitu sesak napas yang terjadi dalam posisi apa pun.
Paroksismal Nokturnal Dispnea (PND)
PND adalah sesak napas yang terjadi tiba-tiba saat tidur, sering kali membangunkan penderita di malam hari. Ini biasanya merupakan tanda dari gagal jantung, di mana cairan menumpuk di paru-paru saat berbaring, sehingga menyebabkan kesulitan bernapas. Untuk Anda yang pernah mengalami kejadian serupa, ada baiknya ada mengkonsultasikan kondisi kesehatan Anda ke dokter atau tenaga medis profesional.
Sesak Napas karena Psikogenik
Sesak napas ini berkaitan dengan kondisi psikologis, seperti kecemasan atau serangan panik. Walaupun tidak disebabkan oleh masalah fisik pada paru-paru atau jantung, gejala sesak napas psikogenik tidak dapat dianggap enteng dan perlu diwaspadai, sesak napas yang diakibatkan oleh kecemasan dapat menimbulkan sensasi tercekik sehingga tidak bisa menarik napas secara dalam atau justru bernapas terlalu cepat karena respon otak terhadap anxiety disorder. Bernapas terlalu cepat dapat membuat seseorang terlalu banyak oksigen, kondisi ini disebut hiperventilasi. Keadaan ini dapat mengganggu paru-paru, karbon dioksida yang seharusnya tetap berada dalam darah akan terdorong ke luar melalui paru-paru, hal ini akan mengakibatkan otak kebingungan dan semakin sulit bernapas, kecemasan juga akan mengakibatkan jantung berdebar-debar, lemas, keringat dingin dan badan bergetar.
Sesak Napas karena Penyakit Neuromuskuler
Beberapa penyakit neuromuskuler yang mempengaruhi otot-otot yang digunakan untuk bernapas juga merupakan salah satu penyebab seseorang dapat terkena sesak napas. Penyakit seperti amyotrophic lateral sclerosis (ALS), myasthenia gravis, dan distrofi otot adalah beberapa penyebab umum dari sesak napas. Kondisi ini mengganggu fungsi otot-otot pernapasan, sehingga mengurangi kemampuan paru-paru untuk bisa bernapas secara efektif.
Cara Herbal Mengobati Sesak Napas
Minyak Cengkeh
Ekstrak minyak cengkeh ternyata memiliki manfaat untuk penderita sesak napas. Minyak cengkeh memiliki kandungan ekspektoran yang biasa digunakan sebagai obat batuk pada obat-obat medis. Ekspektoran juga sangat membantu dalam meredakan berbagai penyakit, seperti pilek, batuk, bronkitis, asma dan ISPA. Untuk mengobati sesak napas dengan minyak cengkeh sangat mudah, Anda bisa menambahkan beberapa tetes minyak cengkeh ke dalam air minum, Anda juga dapat menambahkan madu agar minuman memiliki sedikit rasa.
Peppermint
Memiliki aroma dan sensasi khas, ekstrak peppermint dapat digunakan sebagai obat herbal oles untuk membantu meringankan sesak napas bagi penderita asma. peppermint memiliki senyawa asam rosmarinic yang dapat mengurangi reaksi alergi hingga asma. Anda bisa membeli ekstrak peppermint atau membuat sendiri ramuan peppermint di rumah. Caranya, tinggal seduh beberapa lembar daun peppermint ke dalam air hangat dan diamkan hingga dingin, air hasil rebusan dapat diminum ataupun menjadi olesan di dada.
Omega-3
Asam lemak omega-3 ternyata tidak hanya baik untuk meningkatkan kecerdasan anak loh, omega-3 juga dapat berperan sebagai obat herbal mengobati sesak napas. Omega-3 dapat membantu fungsi paru-paru sehingga pernapasan menjadi lebih baik. Ada banyak sekali jenis makanan yang mengandung omega-3. Beberapa rekomendasinya antara lain: ikan salmon, ikan kembung, tiram, kacang kenari, telur khusus tinggi omega-3. Jika ingin yang lebih instan Anda juga dapat membeli suplemen omega-3 yang sudah banyak tersedia di apotek.
Eucalyptus
Eucalyptus atau minyak kayu putih juga dapat membantu meringankan sesak napas. Minyak kayu putih memiliki efek antiradang yang dapat mengurangi peradangan pada saluran pernapasan yang membuat penderita asma dan beberapa penyakit yang menyebabkan asma. Untuk meredakan sesak napas Anda bisa menghirup langsung minyak kayu putih atau membuatnya menjadi seperti diffuser dengan cara meneteskan beberapa minyak kayu putih ke air hangat yang masih mengeluarkan uap air. Siapkan handuk sebagai penutup kepala agar uap dapat dihirup dengan sempurna.
Bunga Kenanga
Bunga kenanga tidak hanya identik dengan mistis loh. Jenis bunga satu ini memiliki manfaat untuk meredakan sesak napas. Bunga ini juga sudah familiar digunakan sebagai bahan obat. Cara membuat obat sesak napas dari buah kenanga juga cukup mudah. Anda bisa siapkan beberapa bunga kenanga yang sudah dicuci, kemudian rebus bunga kenangan selama 10 menit, tunggu air rebusan dingin lalu saring bunga kenanga. Sebagai pemanis dan penambah rasa Anda dapat menambahkan sedikit gula atau madu. Minum rebusan bunga kenanga dua kali sehari, yaitu pagi dan sore.
Baca Juga : Cara Herbal Mengobati Migrain Alternatif Sehat Tanpa Efek Samping
Itulah sedikit penjelasan mengenai sesak napas dan beberapa cara herbal mengobati sesak napas. Anda bisa berkonsultasi ke dokter untuk memperoleh diaknosa yang lebih tepat mengenai apa yang menyebabkan sesak napas pada diri Anda
One Response